Dee Stories

Kumpulan artikel parenting yang ditulis oleh blogger parenting Indonesia.
Suka travelling & kuliner. Konselor ASI &MPASI.

Pelestarian Keanekaragaman Hayati untuk Ketahanan Pangan

 

Keanekaragaman hayati

"Satu menurun lima kotak, beras. Empat menurun delapan kotak, ubi jalar. Dua mendatar empat kotak, sagu. Tujuh menurun enam kotak, sorgum"

Aluna asyik mengerjakan buku teka-teki silang. Rupanya tema pertanyaannya tentang makanan pokok. Setelah menjawab semua pertanyaan, Aluna jadi tahu bahwa makanan pokok tidak hanya nasi.

Indonesia kaya akan keanekaragaman makanan pokok. Tak hanya nasi yang berasal dari beras saja. Ada sagu, ubi jalar, jagung, singkong, kentang, hingga sorgum.

Beberapa bahan makanan pokok sudah pernah kami coba. Di rumah kami memang tak selalu makan nasi. Terkadang kami makan jagung, kentang, ubi jalar, dan juga sagu.

Anak-anak harus tahu dan bisa makan makanan pokok selain nasi. Sebab, Indonesia sangat kaya bahan makanan pokok. Rugi jika kita tidak pernah mencicipinya satu persatu.

Keanekaragaman pangan di Indonesia ini adalah wujud kekayaan keanekaragaman hayati yang wajib disyukuri. Melestarikan keanekaragaman hayati membantu kita mencapai ketahanan pangan.

Indonesia, Negara Mega Biodiversitas

Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah keseluruhan gen, spesies, dan ekosistem suatu kawasan.

Keanekaragaman hayati pada ekosistem berupa bentuk dan susunan bentang alam, baik di daratan maupun lautan. Sedangkan keanekaragaman hayati pada spesies adalah jenis organisme yang menempati suatu ekosistem dan memiliki ciri yang berbeda satu dengan yang lain. Contohnya, pada keluarga Felis, didalamnya ada kucing rumahan, kucing leopard, dan kucing hitam.

Sementara keanekaragaman hayati pada genetik adalah keragaman individu di dalam suatu jenis dikarenakan oleh perbedaan genetis antar individu. Misalnya, buah mangga yang punya varietas mangga manalagi, arumanis, ataupun golek.

Teman-teman tahu tidak, Indonesia itu sangat kaya keanekaragaman hayatinya. Bahkan, Indonesia disebut sebagai negara mega biodiversitas.

Menurut National Geographic Indonesia (2019), Indonesia memiliki keanekaragaman hayati daratan terbesar kedua setelah Brazil. Namun, bila ditambahkan dengan keanekaragaman hayati lautan, Indonesia adalah negara dengan keanekaragaman hayati tertinggi di dunia. Negara mega biodiversitas pertama di dunia!

Luar biasa, ya! Kekayaan keanekaragaman hayati Indonesia ini adalah sebuah anugerah Tuhan yang harus kita syukuri. Melalui mega biodiversitas ini, kita belajar bahwa perbedaan adalah rahmat. Keanekaragaman hayati yang ada memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia.

Manfaat Keanekaragaman Hayati

Keanekaragaman hayati memiliki manfaat bagi kehidupan. Pertama, jasa ekosistem, seperti air minum yang bersih, pembentukan dan perlindungan tanah, penyimpanan dan daur hara, mengurangi dan menyerap polusi, berkontribusi terhadap stabilitas iklim, pemeliharaan ekosistem, dan penyerbukan tanaman.

Kedua, sumber daya hayati, seperti bahan makanan, obat-obatan, bahan baku industri, tanaman hias, stok untuk pemuliaan dan penyimpanan populasi. Ketiga, manfaat sosial, seperti pendidikan, rekreasi, penelitian, dan budaya.

Keanekaragaman Pangan di Indonesia, Wujudkan Ketahanan Pangan

Asuransi MSIG
Keanekaragaman pangan di Indonesia| Kompas

Keanekaragaman hayati tidak hanya tentang beragam flora dan fauna yang cantik saja, tetapi juga keanekaragaman pangan. Menurut data Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian, Indonesia memiliki 77 jenis tanaman pangan sumber karbohidrat, 75 jenis sumber minyak atau lemak, 26 jenis kacang-kacangan, 389 jenis buah-buahan, 228 jenis sayuran, serta 110 jenis rempah dan bumbu.

Keanekaragaman pangan Indonesia ini merupakan yang terbanyak di dunia setelah Brazil. Seperti yang saya ceritakan diawal, bahan makanan pokok Indonesia itu beragam. Mulai dari beras, jagung, sorgum, umbi-umbian, hingga sagu. Istimewanya, sagu adalah tanaman asli Indonesia yang memiliki potensi berlimpah.

Keanekaragaman pangan ini tak hanya melimpah jumlahnya, tetapi juga memiliki kandungan gizi yang tinggi. Tak hanya beragam vitamin dari buah dan sayur yang ada, tetapi juga memenuhi kebutuhan gizi.

Beberapa bahan pangan lokal memiliki kandungan karbohidrat yang lebih baik dari nasi, misalnya sorgum dan jagung. Umbi-umbian yang ada di Indonesia memiliki kandungan beta karoten tinggi yang berfungsi sebagai antioksidan.

Keanekaragaman pangan ini adalah anugerah yang wajib kita syukuri. Semua kekayaan pangan ini, jika dimanfaatkan dengan baik, akan membuat Indonesia mencapai ketahan pangan. Harusnya, tak perlu lagi khawatir mau makan apa. Ada banyak keanekaragaman pangan yang bisa kita konsumsi.

Keanekaragaman Hayati yang Semakin Terancam

Meskipun Indonesia termasuk negara mega biodiversitas, ternyata  keanekaragaman hayati di Indonesia semakin terancam. Kepunahan spesies di Indonesia menempati posisi tertinggi kedua di dunia. Penelitian dari Madden (2019), dari 583 spesies yang dimiliki, ada 191 spesies mamalia dan 160 spesies burung yang terancam punah.

Menurut World Wildlife Fund (WWF) yang berjudul Living Planet Report 2020, ancaman terhadap keanekaragaman hayati di Indonesia, semakin sering. Ada lima faktor utama yang membuat keanekaragaman hayati teracam punah, yaitu perubahan guna lahan, eksploitasi berlebihan, invasi spesies dan penyakit, polusi dan perubahan iklim.

Perubahan Iklim, Ancaman Nyata bagi Keanekaragaman Hayati

Naiknya suhu permukaan bumi, melelehnya es di kutub utara, dan kenaikan permukaan air laut adalah dampak dari pemanasan global. Tak hanya itu, perubahan iklim akibat pemanasan global ini juga menjadi ancaman bagi keanekaragaman hayati di Indonesia.

Perubahan iklim menyebabkan penurunan panen padi. Setiap kenaikan suhu satu derajat celsius suhu rata-rata, menyebabkan penurunan 10% panen padi.

Nelayan juga semakin sulit mencari ikan. Perubahan iklim menyebabkan penurunan ikan di Zona Ekonomi Eksklusif sebesar 40%.

Eksistensi tanaman obat juga ikut terancam. Ada 20 jenis tanaman obat yang tersebar di Jawa, Sulawesi, dan Papua yang terancam punah akibat perubahan iklim.

Tak hanya itu, perubahan iklim juga menyebabkan perubahan fenologi. Perubahan iklim mengubah siklus hidup beberapa hama dan penyakit, akibatnya akan semakin sering terjadi wabah penyakit.

Ekosistem juga tidak bisa berjalan dengan normal. Perubahan iklim menyebabkan interaksi antar spesies semakin kompleks (predation, kompetisi, penyerbukan, dan penyakit).

Pentingnya Adaptasi Perubahan Iklim

Tentunya kita tak boleh berpangku tangan. Ancaman perubahan iklim terhadap kelestarian keanekaragaman hayati itu nyata adanya. Kita harus berbuat untuk masa depan yang lebih baik.

Perubahan iklim tidak bisa dicegah. Hal yang harus kita lakukan adalah melakukan adaptasi perubahan iklim.

Adaptasi perubahan iklim dilakukan untuk mengurangi kerentanan terhadap efek perubahan iklim.  Tingkat kejenuhan karbon yang cukup tinggi dan waktu tinggal karbon di atmosfer memakan waktu ratusan tahun, maka bumi juga perlu waktu yang lama untuk kembali ke suhu normal. Ini menjadi bukti bahwa pemanasan global tidak hanya akan memberi dampak pada generasi saat ini, namun juga generasi mendatang.

Adaptasi perubahan iklim yang bisa dilakukan

Pelestarian keanekaragaman hayati adalah wujud adaptasi perubahan iklim yang bisa kita lakukan. Kita punya peran penting dalam menjaga keanekaragaman hayati yang dapat mendukung pengurangan dampak perubahan iklim, dengan cara :

Gaya hidup berkelanjutan

Gaya hidup berkelanjutan diartikan sebagai gaya hidup yang memprioritaskan penggunaan sumber daya alam terbarukan daripada menggunakan sumber daya alam yang tidak bisa diperbaharui. Contohnya, menggunakan transportasi ramah lingkungan, menggunakan produk yang ramah lingkungan, dan mengonsumsi makanan tanpa harus menghasilkan sampah.

Melindungi flora dan fauna

Jangan lupa untuk berpartisipasi dalam upaya melindungi flora dan fauna. Mulai dari ikut serta dalam gerakan adopsi hutan hingga menjadi orang tua asuh bagi satwa langka.


Adaptasi perubahan iklim

Rumah minim sampah

Upaya melestarikan keanekaragaman hayati bisa kita lakukan dari rumah, lho. Rumah minim sampah bisa jadi salah satu cara adaptasi perubahan iklim yang bisa kita lakukan.

Mulai dari meminimalisir sampah plastik, dengan selalu membawa tas belanja sendiri. Bisa dengan mengelola sampah secara mandiri. Sampah organik dikelola menjadi kompos melalui beragam metode, mulai dari keranjang takakura ataupun felita. Sedangkan sampah plastik yang dihasilkan dikelola menjadi ecobrik.

Bersuara

Bersuara juga menjadi cara yang bisa kita lakukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati. Ajak setiap orang untuk terlibat dalam aksi nyata melakukan pelestarian keanekaragaman hayati sebagai pendukung pengurangan dampak perubahan iklim.

Saya menyuarakan kelestarian keanekaragaman hayati ini melalui tulisan-tulisan yang saya buat di website maupun sosial media. Saya juga menjadi bagian dari Eco Blogger Squad, komunitas blogger yang peduli terhadap kelestarian lingkungan.

Mendukung perusahaan yang berkomitmen terhadap kelestarian keanekaragaman hayati

Jangan lupa untuk mendukung perusahaan yang berkomitmen terhadap kelestarian keanekaragaman hayati, MSIG salah satunya. Sebab, upaya melestarikan keanekaragaman hayati itu butuh kolaborasi bersama.

Dukungan MSIG terhadap Pelestarian Keanekaragaman Hayati di Indonesia

MSIG memiliki peran besar dalam pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia. MSIG adalah perusahaan asuransi di Asia yang punya kepedulian tinggi terhadap kelestarian lingkungan.

PT Asuransi MSIG Indonesia merupakan bagian dari MS & AD Insurance Group adalah salah satu perusahaan Asuransi Umum (Asuransi Umum adalah Asuransi yang memberikan ganti rugi kepada Tertanggung atas kerusakan atau kerugian harta benda) yang terkemuka di Indonesia yang juga berkonsentrasi pada dampak kerusakan lingkungan, pelestarian lingkungan keanekaragaman hayati dan turut serta menjaga masa depan bumi agar lebih baik.


Dalam mendukung pelestarian keanekaragaman hayati, MSIG bermitra dengan CIAP (Conversation International Asia Pacific). Caranya, melakukan konservasi hutan dan laut. Investasi ini mendukung solusi iklim alami. Alam memberi solusi sebesar 30% untuk mengurangi perubahan iklim dengan cara membantu menghilangkan atau menghindari emisi karbon.

Berikut beberapa contoh kegiatan CSR dari Program MSIG Biodiversity yang telah dilakukan untuk mendukung kelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia.

Restorasi hutan dan konservasi laut

Sejak tahun 2008, Conversation International, bersama-sama dengan otoritas pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango dan berbagai mitra, telah mendukung pemerintah Indonesia dalam upaya restorasi mereka di salah satu dari taman ini, yaitu Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, melalui proyek 'Green Wall'. Upaya banyak pemangku kepentingan ini berfokus pada pemulihan dan pemeliharaan 300 hektar hutan yang rusak, sambil melibatkan komunitas lokal, anak-anak, dan pemerintah untuk menghargai dan melindungi ekosistem ini.

Keanekaragaman hayati
Restorasi hutan|MSIG Biodiversity 

Tak hanya itu, MSIG juga berkontribusi terhadap perlindungan Bird's Head Seascape (BHS), yang dikenal sebagai episenter global dari keanekaragaman laut, dan sangat penting bagi lebih 350.000 orang. BHS adalah rumah bagi lebih dari 1.800 spesies ikan, tiga perempat dari karang batu di dunia, dan sampai hari ini, ada spesies baru yang ditemukan secara reguler. Surga bawah laut menghadapi ancaman dari penangkapan ikan yang destruktif dan ilegal, pemanfaatan yang berlebihan, dan pengembangan pesisir yang direncanakan dengan buruk.

Kemitraan ini mendukung program-program Conversation International yang sedang berlangsung, yang menyediakan edukasi konservasi, peningkatan penghidupan, dan memberikan bantuan untuk mengembangkan pariwisata laut yang berkelanjutan.

Biodiversity Fun Class

Memberdayakan generasi mendatang melalui pengetahuan keanekaragaman hayati itu penting. Gaya hidup berkelanjutan sangat dibutuhkan untuk membantu melindungi keanekaragaman hayati di masa depan. Inilah mengapa MISG membuat Biodiversity Fun Class untuk siswa sekolah dasar terpilih di Jakarta, Bogor, dan Tangerang.

Pelestarian keanekaragaman hayati
Biodiversity Fun Class| MSIG Biodiversity 

MSIG bekerja sama dengan GNOTA (Gerakan Nasional Orang Tua Asuh), sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk membantu anak-anak setempat menerima pendidikan, dalam mengidentifikasi sekolah-sekolah sesuai dengan kegiatan ini dan akan mendapat manfaat terbesar.

Untuk memulai kegiatan ini, sejumlah sukarelawan yang berasal dari staf MSIG, menjalani pelatihan dan workshop ramah lingkungan sebagai persiapan atas peran mereka sebagai fasilitator dalam Biodiversity Fun Class.

Di Biodiversity Fun Class ini, siswa belajar banyak tentang keberlanjutan dan konservasi alam. Mereka juga diajari tentang dampak deforestasi di Indonesia melalui studi kasus tentang Suaka Margasatwa Paliyan serta pentingnya melindungi keanekaragaman hayati dan perlunya mengurangi limbah dalam kehidupan sehari-hari.

Suaka Margasatwa Paliyan

Suaka Margasatwa Paliyan ini menjadi bentuk dukungan MSIG memulihkan hutan untuk menghidupi masyarakat dan menghadapi perubahan iklim. Untuk meningkatkan pemahaman akan pentingnya hutan, kerja sama dengan masyarakat sekitar itu perlu, mereka juga diberikan metode pertanian dan pemanenan yang berkelanjutan.

Selain itu, kolaborasi bersama Universitas Gajah Mada juga dilakukan untuk menerapkan pendidikan lingkungan. Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan guru-guru sekolah, dimana selanjutnya pengetahuan tersebut bisa diajarkan kepada siswa dan generasi mendatang.

Adaptasi perubahan iklim
Kolaborasi bersama UGM | MSIG Biodiversity 

MSIG terus mengupayakan pendidikan lingkungan, mendistribusikan bibit pohon dan benih kepada masyarakat setempat. Mereka juga dibekali pengetahuan pertanian dan agrikultur yang berkelanjutan.

Dari beberapa program MSIG Biodiversity ini, keberhasilan melestarikan keanekaragaman hayati yang telah diraih adalah :

Keanekaragaman hayati


Perubahan iklim


Pelestarian Keanekaragaman Hayati untuk Ketahanan Pangan

Keanekaragaman hayati telah menghadapi ancaman serius akibat adanya perubahan iklim ini. Perlu kolaborasi bersama untuk melestarikan keanekaragaman hayati.

Keanekaragaman hayati memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Melestarikan keanekaragaman hayati berarti melindungi kehidupan kita. Keanekaragaman hayati membantu kita memenuhi kebutuhan pangan. Kita pun bisa mencapai ketahanan pangan.

Tentunya jangan lupa juga untuk melindungi diri dari risiko di masa depan. MSIG Indonesia menyediakan Asuransi Semua  Risiko Harta Benda yang menjamin kehilangan atau kerusakan pada harta benda yang dipertanggungkan akibat bencana, misalnya bangunan, inventaris, stok, peralatan, hingga mesin.

Jadi, apa yang sudah teman-teman lakukan untuk melestarikan keanekaragaman hayati? Yuk, ceritakan di kolom komentar.

Terima kasih.

Referensi

1. Indonesian Journal of Conversation. Keanekaragaman Hayati Indonesia: Masalah dan Upaya Konservasinya. 2022.

2. Jurnal Geografi Universitas Negeri Medan. Pengaruh Perubahan Iklim terhadap Keanekaragaman Hayati di Indonesia. 2021.

3. Keanekaragaman Hayati : https://www.msig.co.id/biodiversity







30 komentar

  1. Perlu banget ya mengenalkan aneka ragam pangan ke anak biar ga mati gaya kalau ga ada nasi.

    BalasHapus
  2. Indonesia sangat kaya akan sumber daya alamnya. Bahkan ada pengusaha dari Singapura mengatakan bahwa senadaikan dunia hanya Indonesia, maka sudah cukup. Sekarang pun, sebenarnya, negara kita tidak butuh dunia, Katanya. Saking berlimpahnya sumber penghidupan alamnya.

    BalasHapus
  3. Keanekaragaman hayati perlu untuk diperkenalkan dengan generasi muda jaman now, agar menjaga kelestarian lingkungan terus dilakukan

    BalasHapus
  4. Semoga makin banyak orang yang sadar akan pelestarian keanekaragaman hayati. Saya sendiri pengin punya kebun kecil di rumah.

    BalasHapus
  5. Betul-betul Indonesia sebenarnya amat sangat kaya jenis tanaman pangannya. Harus dibiasakan di keluarga untuk juga mengonsumsi sumber karbohidrat lain selain nasi deh. Semoga kelestarian lingkungan terutama hutan tetap terjaga yah...

    BalasHapus
  6. Indonesia emang kaya banget. Tanahnya subur. Akar kayu dan batu aja jadi tanaman kayak lagu. Hehe.. Semoga keanekaragaman hayati di Indonesia ini tetap lestari. Aamiinn

    BalasHapus
  7. Anak-anak perlu banget belajar keragaman hayati dan budaya bangsa Indonesia. Merekalah kelak yang meneruskan bangsa ini...
    Sayangnya anak sekarang susah makan sayur, banyak yg manja.berkotor2 ria alias takut kotor..

    BalasHapus
  8. Aneka ragam hayati di negeri kita memant luar biasa ya. Banyak banget. Namun saat ini banyak sekali yg menyebabkan perubahan iklim dan bisa merusaknya.

    Sebagai generasi penerus bangsa, kita wajib menjaga aneka ragam hayati yang ada.

    BalasHapus
  9. Perubahan iklim yang sangat nyata dampaknya dan bisa kita rasakan sekarang ini seharusnya jadi pelajaran dan peringatan, supaya kita makin mencintai menjaga bumi. Lingkungan yang kita pelihara niscaya akan memberikan dampak positif. Demikian juga sebaliknya

    BalasHapus
  10. Keanekaragaman hayati di negara kita sangaaat banyak dan perlu kita lestarikan. Salah satu caranya dengan mengajari anak-anak untik menjaga alam da hutannya

    BalasHapus
  11. Indonesia ini emang kaya banget ya dengan sumber pangan, keanekaragaman hatinya. Perlu kita lestarikan memang, termasuk menjaga keberadaan hutan biar tak habis digerus pembangunan. Ngomong-ngomong, gembili itu enak dibuat kolak lho.

    BalasHapus
  12. Indonesia itu sebenernya negara yang kaya yak, bukan cuma kaya akan budaya saja, tapi kaya akan keanekaragaman hayati juga. Dan menurut aku, kita wajib sih mengenal keanekaragaman hayati serta menjaganya.

    BalasHapus
  13. Ikut menanam pohon di depan rumah, Mbak. Ini upaya sederhana saya untuk ikut melestarikan keanekaragaman hayati.

    BalasHapus
  14. Upaya saya dalam menjaga lingkungan baru sebatas mengurangi sampah di rumah dan bawa kantong sendiri kalau belanja tapi belum terlalu konsisten perlu effort yang lebih kuat ya mba...

    BalasHapus
  15. Semoga bersama dengan MSIG kita akan terus mampu untuk melestarikan keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia.

    BalasHapus
  16. Alhamdulillah banget kita tinggal di Indonesia dengan keanekaragaman hayati yang luar biasa ya Mbak. Hanya kadang suka miris dengan orang orang yang tidak menjaganya.

    BalasHapus
  17. Karena pangan tidak hanya nasi ya ternyata. perlu mengenalkan kepada anak2" menjadi alternatif pangan.

    BalasHapus
  18. luar biasa emang keragaman hayati di Indonesia. makanya aku suka sedih kalau saat ini banyak yang lebih suka makanana berbahan dasar terigu yang diperoleh dari luar. padahal kekayaan pangan kita aja udah macem-macem banget. Itu baru dari sisi pangan, belum yang lainnya ya. (Wid)

    BalasHapus
  19. Ada seorang teman di Lombok, yang juga adalah dokter spesialis jantung, dia dan keluarganya berkomitmen untuk melestarikan keanekaragaman hayati. Salut banget sih melihat bagaimana mereka mengkonsumsi makanan yang berasal dari kebun sendiri. Menyantap makanan yang tidak diolah sedemikian rupa, sehingga kandungan gizinya terjaga. Bagaimana pula ia menerapkan pola hidup sehat dengan membiasakan diri berjalankan kaki, bersepeda, alias mengurangi penggunaan kendaraan bermotor. Ah, andai ya..kita semua peduli seperti ini..

    BalasHapus
  20. Masyaalloh. Luar biasa sekali Indonesiaku. Penting banget memangengenalkan ke anak-anak sejak dini

    BalasHapus
  21. Indonesia kaya raya bgt ya mba, termasuk keanekaragaman hayati yg perlu kt lestarikan dan jaga dgn baik

    BalasHapus
  22. Harus ajarkan keragaman pangan ini ke keluarga, teman,kerabat, komunitas dll.

    Bangga jadi org Indonesia

    BalasHapus
  23. Pentingnya mengedukasi anak akan membuat mereka siap menghadapi zamannya dengan terus menjaga dan melestarikan hingga kapanpun

    BalasHapus
  24. Sumber karbohidrat pokok di Indonesia ternyata begitu beragam jenisnya ya. Walau saat ini baru beras yang jadi unggulan, tapi setidaknya bangsa ini selalu memiliki alternatif untuk hidup berkelanjutan. Dengan edukasi yang tepat semoga generasi kita dan para penerus dapat selalu berinovasi menjaga keberlangsungan bumi dan alam sekitar.

    BalasHapus
  25. Bangga banget negara kita sebagai salahs atu negara mega biodiversity, karena memang kita kayak akan keragaman hayati yang pastinya juga akan sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan membantu keberlangsungan bumi,sehingga sangat penting memberikan edukasi ke semua pihak untuk melestarikannya

    BalasHapus
  26. uwow ini beneran keren bisa ngadain Biodiversity Fun Class untuk siswa sekolah dasar.Semoga event ini bisa diadain dibanyak tempat

    BalasHapus
  27. Kemaren baca berita juga kalau sekitar 300 an spesies hewan di Indonesia terancam punah. Ngeri juga ya

    BalasHapus
  28. Materi seperti ini yang perlu dishare ke anak anak supaya mereka paham dan tahu indonesia kaya keanekaragaman hayati

    BalasHapus
  29. Setuju sekali kak bersyukur banget saat ini tinggal di Negara Indonesia yang sangat Kaya dengan keaneka ragaman Sumber pangan

    BalasHapus
  30. Membayangkannya saja sudah terpukau yaa..
    Bukan lagi main-main kekayaan alam di Indonesia, sudah Mega Biodiversitas.
    Semoga masyarakat Indonesia bersama-sama bisa melestarikan kekayaan ini sehingga kita tidak kelaparan di tanah tempat tinggal kita yang kaya ini.

    BalasHapus