Dee Stories

Kumpulan artikel parenting yang ditulis oleh blogger parenting Indonesia.
Suka travelling & kuliner. Konselor ASI &MPASI.

Pentingnya Kolaborasi Kampanye Program Langit Biru

Kampanye Program Langit Biru

Langit biru dan udara bersih adalah kebutuhan bagi semua makhluk hidup. Sayangnya ini masih menjadi impian bagi warga kota. 

Pada tanggal 11 Februari 2021, saya mengikuti Diskusi Publik "Penggunaan BBM Ramah Lingkungan" bersama YLKI dan KBR. Diskusi tersebut menghadirkan berbagai narasumber dari stakeholder terkait yang bertujuan mengkampanyekan Program Langit Biru. 

Program Langit Biru

Program Langit Biru adalah program pengendalian pencemaran udara yang dilakukan oleh pemerintah secara nasional. Program ini sudah dicanangkan sejak tahun 1996. Namun mulai digalakkan kembali pada tahun 2020. 

Program Langit Biru bertujuan mengendalikan pencemaran udara, khsusunya yang bersumber dari sektor transportasi. Program Langit Biru menjadi harapan bagi tersedianya udara bersih sesuai memenuhi kesehatan manusia dan mahkhluk hidup lainnya.  

Penggunaan BBM Ramah Lingkungan

Program Langit Biru
Diskon Petralite | cintamobil

Penggunaan BBM ramah lingkungan menjadi upaya Pertamina dalam menyukseskan program Langit Biru ini. Pertamina mendorong masyarakat, khususnya yang tinggal di kota besar untuk beralih ke BBM ramah lingkungan. 

Tahun 2020, Pertamina memulai program Langit Biru di wilayah Denpasar. Program ini diwujudkan melalui Diskon Harga Petralite khusus bagi kendaraan bermotor roda 2, roda 3, angkot plat kuning dan taxi plat kuning. 

Adapun perincian diskon yang diberikan adalah sebagai berikut : 

a. Diskon Rp. 1.200, - per liter dimana harga Petralite sama dengan harga Premium dilakukan selama 2 bulan. 

b. Diskon Rp. 800, - per liter selama 2 bulan. 

c. Diskon Rp. 400, - per liter selama 2 bulan. 

d. Tanpa diskon (harga Petralite kembali normal).

Program Langit Biru ini dilakukan secara bertahap di beberapa wilayah Jawa, Madura dan Bali mulai 7 November 2020. 

Kendala yang Muncul

Penerapan program Langit Biru di masyarakat belum berjalan mulus. Masih banyak kendala yang dihadapi, diantaranya :

1. Keterbatasan Petralilte harga diskon

Tidak semua SPBU di wilayah sasaran yang menyediakan Petralite harga diskon dengan jumlah yang cukup. Ini membuat masyarakat tidak bisa memanfaatkan program Langit Biru secara efektif. 

2. Harga

Harga BBM ramah lingkungan masih belum bisa diakses oleh sebagian besar masyarakat. Ini yang membuat masyarakat belum bisa beralih menggubakan bahan bakar yang ramah lingkungan. 

3. Rendahnya Kesadaran Masyarakat

Kesadaran masyarakat untuk menggunakan BBM ramah lingkungan masih rendah. Misalnya,  masih banyak pemilik mobil mewah yang menggunakan bahan bakar premium.

Kolaborasi Kampanye Langit Biru

Pertamina sebagai garda terdepan dalam program Langit Biru perlu memperbanyak gerai Petralite dan memberikan insentif bagi masyarakat yang sudah beralih ke BBM ramah lingkungan. 

Pertamina juga membutuhkan dukungan dari semua stakeholder terkait. Regulasi dari pemerintah daerah sangat dibutuhkan. Begitu juga dengan kolaborasi berbagai dinas terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan serta Dinas Kesehatan. 

Kampanye program Langit Biru juga perlu terus dilakukan. Tak hanya sosialisai di SPBU saja tetapi juga sosialisasi melalui sosial media. Termasuk yang dilakukan oleh Nadine Chandrawinata. Influencer sekaligus penggiat lingkungan ini turut aktif mengkampanyekan program Langit Biru melalui media sosialnya. 

Menurut Nadine, kampanye program Langit Biru akan lebih efektif melalui konten-konten ringan yang aplikatif. Tik Tok dan Instagram bisa menjadi media kampanye yang efektif. 

Program Langit Biru
Memilih Petralite sebagai bahan bakar | dokpri

Masyarakat juga bisa berpartisipasi dengan cara meninggalkan premium dan beralih pada transportasi umum yang ramah lingkungan. 

Kolaborasi ini akan mampu menyukseskan program Langit Biru. Udara bersih bukan lagi impian. 

22 komentar

  1. menarik sekali campaign program langit biru untuk menyehatkan udara di lingkungan dan didukung pula dengan Pertamina

    BalasHapus
  2. Luaarrr biasa !
    Saya salut dengan webinar yang mencerdaskan bangsa seperti ini
    semoga bisa membuka mata hati kita, menambah wawasan untuk terus konsisten melakukan yg terbaik, demi bumi yang makin sehaaattt ya

    BalasHapus
  3. alhamdulillah ku support langit biru ini udah lama malahan hijrah dr pertalite ke pertamax...
    selain ramah lingkungan, kabarnya malah lebih nyaman untuk mesin kendaraan sih

    BalasHapus
  4. Waaah baru tau ada pogram ini deh, sebelum ada program langit biru pun pertalite memang udah favorit banget saya dan suami :)

    BalasHapus
  5. Semoga program ini sukses ya..Biar kita bisa menikmati langit yang biru cerah..udara segar bebas polusi

    BalasHapus
  6. Alhamdulillah kami menggunakan pertalite untuk mobil dan motor. Semoga program Langit biru ini dapat terwujud dan gak ada lagi nih, di jalanan asap menghitam dari geberan knalpot yang dimodifikasi itu

    BalasHapus
  7. ooo jadi diskon harga pertalite ini bagian dari kampanye program langit biru ya. Sering juga sih lihat papan pengumumannya di SPBU, tapi nggak pernah memperhatikan detail. Sekilas aja lihat, soalnya biasa si biru saya kasih minum pertamax

    BalasHapus
  8. Duh, nggak dikasi diskon pun sebenarnya aku udah langganan Pertalite. Selain harganya sebenarnya menurutku udah sip aja dan kualitasnya terhadap performa mesin maticku pun berbanding lurus. Apalagi kalo ngisinya di SPBU langsung, beuh jatah Pertalite di tangki pun udah pasti hemat.

    BalasHapus
  9. well, semoga langit biru bisa menjadi pemandangan yang lumrah di kota - kota di Indonesia.. less polution indeed

    BalasHapus
  10. Semoga Pertamina terus konsisten dalam kampanye langit biru. Sudah waktunya dari sekarang lebih peduli lingkungan dengan memakai bahan bakar ramah lingkungan.

    BalasHapus
  11. Aku suka banget ikut Webinar ya menambah wawasan seperti ini, bagus program Pertamina untuk meningkatkan kesadaran masyarakat menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan ya..

    BalasHapus
  12. Nah, bener banget tuh.. di negeri kita tercinta ini, orang kaya masih saja mencari yang murah meriah, sehingga target penggunaan bahan bakar yang ramah lingkungan nggak tercapai. Memang perlu banget kolaborasi di semua lini ya, Mba untuk urusan lingkungan.

    BalasHapus
  13. Motorku pakai pertamax dari awal malah karena buat kebaikan mesin ternyata juga sekaligus mendukung program langit biru ya

    BalasHapus
  14. Adanya kolaborasi Pertamina biru seperti ini Tentunya mendapatkan kebaikan apalagi bisa bermanfaat buat kita

    BalasHapus
  15. semoga program program biru langit ini bisa terlaksana dengan baik yaaa. BBM ramah lingkungan emang dibutuhkan banget untuk mengatasi permasalahan polusi yang makin meningkat yaaa.. huhu

    BalasHapus
  16. Aku dah lama pakai pertalite. Bagus dan lebih terjangkau

    Ini juga biar anak2kita tetep bisa lihat langit biru yang sangat keren ya mak

    BalasHapus
  17. Wah sayangnya msh terbatas ya utk kesediaan pertalitenya yg didiskon, semoga setelah ini menyebar lebih merata.
    Kempen terhadap penyediaan bahan bakar ramah lingkungan emang kudu didukung supaya lingkungan kita selalu terjaga ya.

    BalasHapus
  18. Pertalite jauh lebih terjangau dan manfaatnya sungguh banyak untuk mesin dan untuk lingkungan.
    Semoga banyak masyarakat yang teredukasi mengenai program Kampanye Langit Biru.

    BalasHapus
  19. Semoga senantiasa aman dan damai negeri tanpa polusi udara berlebihan
    Saya yakin yang bekerja di bidang ini tidak akan tinggal diam

    BalasHapus
  20. Campaign ya menarik sekali. Sekarang sudah waktunya beralih ke bahan bakar yang ramah lingkungan ya mbk. Biar udara di negara kita makin bersih dan bagus

    BalasHapus
  21. kampanye yang pas untuk sekarang, program langit biru - dengan catatan orang di sekitar juga ikutan menerapkan segala cara agar sama sama membuat langit kembali biru!

    BalasHapus
  22. Sekarang banyak orang yang concern dengan bahan bakar yang ramah lingkungan. Makanya ga heran teknologi yang ramah lingkungan laris manis

    BalasHapus